MASA LALU

Ramadan & Idul Fitri 1438 H

BALIKPAPAN





Bantuan Pangan 2024 Kelurahan Telagasari

Disalurkan  Periode Enam Bulan.

Majalah Borneo.   Penyaluran bantuan pangan bagi warga miskin dan kurang mampu khususnya warga Kelurahan Telagasari pada periode tahun 2024 sudah diluncurkan.  Penyaluran bantuan pangan dalam bentuk  natura yaitu beras, telah disalurkan pihak kelurahan bagi warga setempat sejak bulan Januari.

Menjawab pertanyaan wartawan Majala Borneo Online, Kamsani selaku Sekretaris Lurah Telagasari mengatakan “jadi saat ini yang sedang kita salurkan yaitu bantuan pangan dari pemerintah dalam bentuk beras 10 kg per bulan kepada keluarga miskin (gakin) dan keluarga kurang mampu”,.  Sambungnya, ini sudah kita salurkan sejak tanggal 26 Januari 2024 lalu, dan bantuan pangan kali, yang kita salurkan tidak ada dalam bentuk uang tunai”, paparnya.

     Kamsani menambahkan, penerima manfaat bantuan pangan Kelurahan Telagasari untuk periode Januari hingga Juni 2024 ada sebanyak 215 KK dari sebelumnya hanya 162 KK.  Sekretaris Lurah (seklur) Telagasari ini menambahkan, dari 47 Rukun Tetangga yang terdapat dilingkungan Kelurahan Telagasari  ada sebanyak 34 RT warga penerima manfaat bantuan pangan dimaksud, sehingga untuk periode ini tidak semua RT mendapatkan bantuan sesuai dengan hasil pendataan lapangan dan usulan.  Ditambahkannya lagi, sebelum kita mendapatkan plot seberapa banyak bantuan pangan non tunai ini untuk Kelurahan Telagasari, jadi kita sebelumnya didukung oleh Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) baik yang diusulkan oleh warga secara perorangan maupun atas usulan melalui Ketua RT. Jadi pihak kelurahan selanjutnya mengusulkan lewat sistem DTKS ke Pusat setelah disetujui lalu kita turun untuk menyalurkannya, jelasnya.

Kamsani lebih jauh menginformasikan, program kesejahteraan sosial itu banyak yaitu ada bantuan kesehatan, bantuan uang tunai, bantuan non tunai, bantuan anak sekolah.  Dari 215 KK penerima manfaat bantuan pangan, disebut Kamsani saat ini ada sekitar 15 KK lagi yang belum mengambil beras bantuan pangan dimaksud.  (mangadar)

--------------------------------------------------------------------------------
Awak Mobil Tangki BBM Pertamina
Mendapat Training  Harapan Sasaran Tercapai

MAJALAH BORNEO Online – Training berkelanjutan bagi para sopir tangki BBM Pertamina yang dinamai “Akademi Awak Mobil Tangki  (AAMT) PT.Pertamina (Persero) “ diselenggarakan oleh manajemen Marketing Operation Region (MOR) VI Balikpapan, ditutup Rabu (19/4/17) di Hotel Zurich Balikpapan.
Training Akademik Awak Mobil Tangki Pertamina berdimensi Se-Kalimantan ini, diikuti 35 orang sopir tangki dari berbagai daerah selama 3 (tiga) hari sejak tanggal 17-19 April2017 terlaksana atas hasil kerjasama PT.Pertamina dengan PT. Elnusa Petrofin selaku perusahaan pelaku distribusi BBM milik Pertamina di Kalimantan.
Perwakilan PT. Elnusa Petrofin Urif Handoyo yang menjabat selaku Operation Area Manager (OAM) yang hadir pada kegiatan training awak mobil tangki ini, pada kesempatan tersebut ia menginformasikan, ada 550 orang lebih sopir tangki Pertamina Se-Kalimantan. Kepada para sopir yang baru saja selesai mengikuti training, setelah pulang dari pelatihan dan tiba di lokasi kerja supaya mematuhi  aturan berlalu lintas dengan benar, pesannya.
Training bagi para sopir tangki ini diutarakan oleh Urif Handoyo diselelengarakan secara berlanjut, bisa dua bulan atau tiga bulan kemudian kemungkinan training akan dilakukan kembali bagi para sopir tangki lainnya, namun tempatnya bisa di Balikpapan atau di kota lain, info Handoyo.
Handoyo mewakili manajemen Elnusa, mengatakan, ”setelah  training dilalui selama 3 (tiga) hari sampai hari ini, pertama, yang penting ada kemampuan kompetensi bapak-bapak sebagai pembawa energi kebutuhan masyarakat  itu tercapai”.
Harapan kedua disebutkan oleh Urif Handoyo, “dengan bertambahnya pengetahuan sopir-sopir tangki ini dalam ilmu dan aturan berlalu lintas, harapan kita mereka lebih displin lagi mengikuti aturan berlalu-lintas, kemudian BBM tepat waktu, tepat jumlahnya, tepat mutu,”. Lanjutnya, waktu mengantarnya tepat waktu, mutunya terjaga, jumlah tetap, sasaran kita kesana, tandas Urif Handoyo.
Ketika ditanyakan media “apa yang dimaksud BBM Pertamina yang diangkut oleh awak mobil tangki BBM tersebut “tepat mutu ?”. Handoyo menjelaskan dengan mengatakan, kalau yang nakal namanya sopir juga kan manusia. Kemungkinan apa pun bisa terjadi. Misalnya, kata Handoyo lebih jauh menjelaskan, jika ditengah jalan minyak solar dalam tangki diganti dengan minyak sawit, kemungkinan itu kan bisa terjadi. Itu yang kita maksud BBM Pertamina itu didistribusikan tepat mutu sampai di tujuan, jelasnya.
Pada acara penutupan kegiatan training awak mobil tangki (sopir) yang juga disebut para satria-satria distribusi BBM ini, Sonny Sumarna sebagai perwakilan dari PT.Pertamina Training & Consultan dan Pipin selaku kordinator penyelenggaraan training AAMT ini, juga hadir.
Tengku Muhammad Fahmi selaku perwakilan dari PT.Pertamina MOR VI Pertamina Balikpapan sebelum menutup kegiatan training, ia lebih dulu menyampaikan, Bapak Sonny, Mas Pipin, pak Urif pada sore hari ini dengan cuaca cukup cerah, saya lihat para satria awak mobil tangki kita ini sudah siap terjun ke lapangan sesuai dengan apa yang didapat selama tiga hari full, paparnya.
Tambahnya lagi, kalau dalam pendidikan akademi itu “D3” pak. Training ini “Tiga Hari berarti Day Three”, katanya berguyon membuat para awak mobil tangki peserta training sebagian tertawa.
Kemudian ia menekankan, “awak mobil tangki sebagai ujung tombak pendistribusian BBM Pertamina, tolong dijaga amnah ini, tolong dijaga usaha kita ini. Bekerjalah dengan jujur, iklas, dan berdoa mudah-mudahan Allah melindungi kita semua”. Pada kesempatan ini, acara AAMT saya tutup secara resmi kata Tengku Muhammad Fahmi seraya mengetok meja tiga kali tanda ditutup AAMT tersebut.  (nando)
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jelang Ramadhan Siap-Siap Tampung  Air,
PDAM Balikpapan Maintenance Operasional IPAM


MAJALAH BORNEO Online – Air bersih sebagai bagian dari kebutuhan pokok, mutlak dibutuhkan masyarakat setiap hari. Khusus pada saat bulan Ramadhan, biasanya terjadi perubahan alokasi konsumsi air dibanding bulan-bulan biasa.
Untuk antisipasi melonjaknya konsumsi air bersih pada bulan Ramadhan hingga Idul Fitri, PDAM Balikpapan merencanakan lakukan perawatan terhadap dua Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) utama milik PDAM.
Menurut Direktur Utama (Dirut) PDAM Balikpapan, Haidir Efendi, tahap awal yang dijadwalkan yaitu di lokasi IPAM Kampung Damai untuk pekerjaan pemeliharaan valve, jalur pipa distribusi, dan pergantian beberapa aksesoris operasional IPAM Kampung Damai. Kegiatan ini akan dilakukan Jumat (14/4) sejak pukul 14.00 wita sampai selesai. Target pekerjaan 1x24 jam, “lebih cepat lebih baik” , tandas Dirut.

Lebih jauh disampaikan Dirut, karena dilaksanakannya kegiatan PDAM tersebut, aliran distribusi air bakal terganggu karena IPAM Kampung Damai stop produksi sementara waktu.
Terganggunya distribusi air bersih ini Dirut PDAM Balikpapan Haidir Efendi juga mengimbau pelanggan untuk mempersiapkan penampung air yang lebih besar di rumah.  Selama air mengalir mohon untuk disimpan atau ditampung di rumah semaksimal mungkin, imbaunya.
Selain itu Dirut juga menyampaikan, kegiatan pemeliharaan ini dilakukan merupakan upaya dalam meningkatkan pelayanan distribusi air agar lebih baik dan lancar kepada pelanggan ke depan, khususnya persiapan masuk Ramdhan agar tidak ada gangguan”, harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Dirut PDAM ini tak lupa menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat terutama kepada pelanggan yang daerahnya lebih dahulu airnya tidak mengalir.
Langkah lainnya untuk antisipasi kekosongan air di rumah warga selama pemeliharaan IPAM, PDAM Balikpapan tetap menerima pemesanan air tangki sesuai antrean. Untuk itu masyarakat dapat menghubungi nomor telepon/SMS ke 0812-2450-5222. Atau bisa juga mengunjungi langsung terminal tangki di Jalan MT Haryono depan Kantor Disdukcapil Balikpapan.
Wilayah Kota Balikpapan yang akan terganggu sementara distribusi airnya akibat IPAM Kampung Damai stop operasional antara lain: Kecamatan Balikpapan Kota sebagian, Balikpapan Selatan, Balik,papan Tengah dan Balikpapan Barat.
Daerah-daerah yang akan terganggu tersebut meliputi Simpang Tiga Kampung Damai, Komplek Bank Duta,  Perum Pos dan Giro, Komplek Perum BDS, Komplek Perum BDI, Komplek Perum PLN Pikitring Ringroad, Gang Mex, Gang Teratai, Gang PLN, Gang Sempurna, Gang Orienz, Simpang Tiga Jalan MT Haryono, Stal Kuda, Gunung Bakaran, Sepinggan sampai Mulawarman (PJHI) Batakan.
Juga Balikpapan Permai, Pasar Baru, Markoni, Klandasan, Pelayaran, Prapatan, Jalan Melati, Telogorejo, Bhayangkara, Cendrawasih, Dondang, Gunung Malang, Belakang Toko Utama,  Radar, AURI, Marbo, Siaga, Markoni Auto 2000, Gunung Guntur, Gunung Rambutan, Gunung Kawi, Karang Rejo, Kampung Damai (Al’Makmur), Komplek Telkom.
Selain itu, termasuk juga Terminal Tangki PDAM, Gang Agung Tunggal, Komplek Balikpapan Baru, Muara Rapak, Karang Anyar, Pandan Sari, Pandan Wangi, Kebun Sayur, Semoi, Kampung Baru Tengah, Jl.21 Januari, Sepaku dan sekitarnya. (dar)

----------------------------------------------------------------------------------------------------------

Perubahan Nama Dari Badan Menjadi Dinas
Mekanisme Proses Perizinan Tetap Sama
MAJALAH BORNEO Online – Sejak beberapa bulan lalu, beberapa kantor pemkot di Kota Balikpapan, sebelumnya menggunakan nama Badan telah berubah menjadi Dinas. Salah satunya yakni Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (DPMP2T) berubah menjadi Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (DPMPT).
Saat ditanyakan media kepada salah satu Kabid, “Apakah juga terjadi perubahan proses perizinan setelah terjadi perubahan nama dari badan ke dinas ?” Ir.Safaruddin,MT mengatakan, "proses perizinan tetap sama, cuma  tempat yang mengurusi saja yang berbeda”, paparnya.
Sambung Safaruddin, “saya kan masih baru disini, baru jalan tiga bulan. Kalau saya lihat,   prosesnya sama mekanisme tetap memenuhi proses standar yaitu mulai dari permohonan masuk lalu diperiksa petugas/pegawai, jika adaberkasnya kurang dicatat petugas loket lalu diberikan kepada pemohon untuk dilengkapi. Jika sudah lengkap, barulah kita proses”,  jelas Safaruddin.
Disinggung mengenai Izin Mendirikan Bangunan (IMB), ada berapa jenis yang dikeluarkan oleh DPMPT,  Safaruddin mengungkapkan secara garis besarnya ada 3 (tiga) jenis IMB sesuai klasifikasi bangunan yaitu IMB bangunan sarana sosial IMB bangunan perumahan dan IMB bangunan sarana umum, sebutnya. 
Sedangkan untuk mendapatkan pendapatan daerah melalui retribusi perizinan di  DPMPT, juga disebutkan Kabid Pemenfaatan Ruang ini seraya mengatakan, “kita masih menggunakan tarif retribusi lama belum ada perubahan”. Lebih jauh dikatakan Safaruddin, sedangkan tarif retribusi bagi bangunan  berbeda-beda,  tarif retribusi bangunan kantor beda dengan rumah tinggal, dan disesuaikan juga dimana letaknya, apakah di jalan poros utama atau tidak, tarifnya beda-beda, ungkapnya.
Menurut Safaruddin, bagi IMB bangunan jika terjadi musibah kebakaran, kemudian setelah kebakaran bangunan itu kembali dibangun oleh pemiliknya dengan struktur dan bentuknya persis sama dengan bangunan asal, maka IMB lama masih tetap belaku atau dengan kata lain tidak perlu mengurus IMB baru. Namun jika struktur bangunan berbeda dari asal harus mengurus IMB baru lagi, ungkap Kabid.
Sekedar diketahui publik, tahun 2017 ini, DPMPT menargetkan PAD  khusus dari retribusi IMB disebutkan Safaruddin sebesar 17 Miliar rupiah. Namun ketika ditanya realisasi yang sudah tercapai pada triwulan I (satu) Kabid mengungkapkan saya belum tau !  Untuk sementara ini pak kadis yang tau, karena kami juga belum rapat evaluasi triwulan satu, atau mungkin karena saya masih baru, mungkin juga saat rapat evaluasi saya tidak ikut rapat karena mungkin sedang ke lapangan atau ke luar kota, ungkapnya.   (dar)
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

HIMPAUDI BALSEL PERLOMBAKAN ANAK PAUD

BERNYANYI VOKAL GROUP LAGU “KARTINI”





MAJALAH BORNEO OnlineRaden Ajeng Kartini yang biasa disebut  Ibu KARTINI salah satu pahlawan pergerakan nasional, pembela hak kaum perempuan Indonesia di zamannya. Pahlawan IBU KARTINI  lahir di Jepara 21 April 1879 dan meninggal di Rembang 17 September 1904.

R.A. KARTINI Selaku Pahlawan Pergerakan Nasional Indonesia, setiap tahun hari lahirnya selalu diingat dan dirayakan bangsa Indonesia terutama para kaum perempuan Indonesia.

Untuk merayakan tahun kebesaran R.A. KARTINI sebagai Pahlawan pembela kaum perempuan ini,  kaum perempuan Kota Balikpapan dari elemen Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kota Balikpapan, meramaikan hari besar KARTINI dengan kegiatan lomba bernyanyi vocal grup bagi anak-anak usia dini khusus Se-Kecamatan Balikpapan Selatan.

Putra-Puti PAUD ALAMANDA Saat Lomba Bernyanyi Lagu Pahlawan R.A. KARTINI 
Di Aula Kantor Camat Balikpapan Selatan - Kota Balikpapan, Dalam Rangka
Memperingatai Hari Besar Pahlawan KARTINI.
 
Kegiatan lomba bernyanyi yang dipanitiai oleh Himpunan Pendidik Anak Usia Dini ( HIMPAUDI) tersebut para anak PAUD  secara khusus diperlombakan  menyanyikan lagu penghargaan atas kebesaran pahlawan R.A.  KARTINI  yakni lagu Ibu Kita Kartini. 

Pelaksanaan kegiatan lomba KARTINI ini diselenggarakan di Aula Kantor Kecamatan Balikpapan Tengah Jl. Ruhui Rahayu – Kota Balikpapan.
Bunda Endah Winarni Kepala Sekolah PAUD ALAMANDA Bersama
  Tim PAUD ALAMANDA Foto Bareng Di Depan Kantor Cama
Kecamatan Balikpapan Selatan, Rabu (12/04).

Informasi yang diterima oleh Majalah Borneo Online dari panitia pelaksana lomba  sebanyak 66 unit Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang ada di Kecamatan Balsel yang mendaftar mengikuti lomba ada 34 PAUD saja.

Salah satu Sekolah PAUD yang mengikuti Lomba KARTINI adalah “PAUD ALAMANDA” yang berada di Komplek Perumahan PGRI   Kelurahan Gunung Bahagia Kecamatan Balikpapan Selatan.
Kepala Sekolah “PAUD ALAMANDA” Ibu Endah Winarni SE yang juga turut mendampingi putra/i PAUD-nya bersama beberapa orang guru tampak ceria setelah putra-putrinya selesai bernyanyi mengikuti lomba.
“PAUD ALAMANDA” yang terdaftar sebagai peserta lomba di nomor urut 21 para anak didiknya menggunakan seragam kebesaran PAUDnya. Pada saat menyanyikan Lagu KARTINI  para putra/putri PAUD ALAMANDA ini terlihat ceria dan rasa percaya diri tampak diwajah mereka.
Sedangkan peserta di nomor urut 22 adalah PAUD KUSUMA  II Sepinggan Dalam yang juga didampingi para guru-gurunya untuk mengikuti lomba KARTINI.
Kepala Sekolah “PAUD ALAMANDA” Ibu Endah Winarni SE ketika ditanyakan mengenai lomba bernyanyi KARTINI bagi PAUD ini apakah ada tahap seleksi ?.Kepala Sekolah PAUD ALAMANDA ibu Endah Winarni ini mengatakan lomba ini hanya sekali saja penilaiannya oleh juri dan nanti semuanya mendapat hadiah ujarnya.
Ketua panitia Lomba KARTINI dari HIMPAUDI Balikpapan Selatan ibu Ayu tidak bisa dimintai pendapatnya karena sedang tidak berada di tempat lomba saat Majalah Borneo Online berada di Aula tempat pelaksanaan kegiatan.  (dini)  

RAMADHAN - Bulan Penuh Berkah

IDUL FITRI 1437 H

IDUL FITRI 1437 H

IDUL FITRI DPRD KAB MAHULU